PERT dan CPM adalah suatu alat manajemen proyek yang digunakan untuk melakukan penjadwalan, mengatur dan mengkoordinasi bagian-bagian pekerjaan yang ada didalam suatu proyek.
PERT yang memiliki kepanjangan Program Evalution Review Technique sedangkan CPM merupakan kepanjangan dari Critical Path Method.
PERT dan CPM keduanya mengikuti enam langkah dasar, yakni:
• Mengidentifkasikan proyek dan menyiapkan struktur pecahan kerja,
• Membangun hubungan antara kegiatan, memutuskan kegiatan mana yang harus terlebih dahulu dan mana yang mengikuti yang lain,
• Mengidentifkasikan proyek dan menyiapkan struktur pecahan kerja,
• Membangun hubungan antara kegiatan, memutuskan kegiatan mana yang harus terlebih dahulu dan mana yang mengikuti yang lain,
• Menggambarkan jaringan yang menghubungkan keseluruhan kegiatan,
• Menetapkan perkiraan waktu dan/atau biaya untuk tiap kegiatan,
• Menghitung jalur waktu terpanjang melalui jaringan. Ini yang disebut jalur kritis
• Menggunakan jaringan untuk membantu perencanaan, penjadwalan, dan pengendalian proyek.
Kelebihan CPM/PERT
• Sangat bermanfaat untuk menjadwalkan dan mengendalikan proyek besar.
• Konsep yang lugas (secara langsung) dan tidak memerlukan perhitungan matematis yang rumit.
• Network dapat untuk melihat hubungan antar kegiatan proyek secara cepat.
• Analisa jalur kritis dan slack membantu menunjukkan kegiatan yang perlu diperhatikan lebh dekat.
• Dokumentasi proyek dan gambar menunjukkan siapa yang bertanggung jawab untuk berbagai kegiatan.
• Dapat diterapkan untuk proyek yang bervariasi
• Berguna dalam pengawasan biaya dan jadwal.
• Menetapkan perkiraan waktu dan/atau biaya untuk tiap kegiatan,
• Menghitung jalur waktu terpanjang melalui jaringan. Ini yang disebut jalur kritis
• Menggunakan jaringan untuk membantu perencanaan, penjadwalan, dan pengendalian proyek.
Kelebihan CPM/PERT
• Sangat bermanfaat untuk menjadwalkan dan mengendalikan proyek besar.
• Konsep yang lugas (secara langsung) dan tidak memerlukan perhitungan matematis yang rumit.
• Network dapat untuk melihat hubungan antar kegiatan proyek secara cepat.
• Analisa jalur kritis dan slack membantu menunjukkan kegiatan yang perlu diperhatikan lebh dekat.
• Dokumentasi proyek dan gambar menunjukkan siapa yang bertanggung jawab untuk berbagai kegiatan.
• Dapat diterapkan untuk proyek yang bervariasi
• Berguna dalam pengawasan biaya dan jadwal.
0 comments:
Post a Comment